Polantasjatim.com: Kecelakaan maut Kereta Api (KA) di daerah Lamongan, Jawa Timur. Kali ini 5 penumpang mobil Toyota Avanza nopol L 1687 RC tewas, dan 1 penumpang diduga pengemudi selamat kendati kritis saat mobil yang ditumpanginya, ringsek sewaktu melintas di perlintasan kereta api (KA) tanpa palang pintu di Plaosan, Lamongan.
Saksi mata menjelaskan, kelima korban yang tewas disambar KA dalam satu mobil itu, diduga rombongan pengantin asal Surabaya yang hendak resepsi di Desa Gendong Kulon, Kecamatan Babat, Lamongan.
Kecelakaan kereta api maut itu terjadi pada pukul 08.30 WIB, Kamis (29/9/2016). Pada waktu itu, mobil Toyota Avanza L 1687 RC yang ditumpangi satu keluarga melintas di Plaosan yang berdekatan dengan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Babat.
“Sewaktu melintas memang tidak ada palang pintu. Tiba-tiba dalam hitungan detik datang kereta api dan langsung menghantam mobil dalam satu rombongan,” katanya.
Mobil yang dihantam KA tersebut terseret hingga 50 meter. Akibat kerasnya tabrakan antara mobil Toyota Avanza dan kereta api juga menyebabkan warga Plaosan berhamburan keluar untuk menolong penumpang yang didalam mobil.
Diduga rombongan yang menjadi korban laka maut itu merupakan warga asal Genting, Tambak Asri Surabaya yang hendak menuju Babat, Lamongan.
Saat ini, kelima korban yang tewas telah dievakuasi ke Puskesmas Karangkembang, Lamongan. Sedangkan korban yang kritis dirawat di RS Muhammadiyah, Lamongan.
Korban Laka Kereta Api di perlintasan Desa Plaosan Kec. Babat, Lamongan masing masing
satu keluarga tinggal di Jalan Genting IV RT.04/ RW. O3 Genting Kalianak, Kec. Asemrowo- Surabaya, Ahmad Yunus (35), Munaji(72), Susilo (20), Watini (64) dan Wakinah (60). Sedang korban kritis bernama Hariyono (47) warga Jl. Genting II/ 17 B, Asemrowo Surabaya. (heru)
Rate this article!
Related Posts
